Muslim yang sejati ialah sosok yang tangguh dan bertanggung jawab dalam menjalani tugas agama, dalam kesehariannya ia selalu terikat dengan hukum2 dan selalu merasa terawasi dan waspada.
Saat kegelisahan melanda ia langsung mengharap dan meminta serta mengadukan perkaranya kepada alloh ta'ala, disertai dengan kesabaran ioa terus berusaha untuk tegar menghadapi ujian.
Saat kegembiraan datang ia pun tak lupa memuji dan berbagi kepada yang lain, karena ia tahu kebhagiaan yang ia rasaka tidak lain karena adanya sebuah kegelisahan yang mungkin kegelisahan itu mash dirasakan oleh orang disekitarnya.
Senyuman selalu terpancar meski dalam hati menyimpan banyak hal dan masalah, namun demi kebahagiaan orang lain ia selalu menampakan kebahagiaan dengan senyum tulus.
Ia rela berkorban demi kepentingan orang lain, meski ia sangat membutuhkan, sebab ia tahu pengorbana yang ia lakukan akan selalu mendapat perharian dari alloh dan akan mendapat balasan yang lebih dariNya.
Dalam bergaul ia selalu bisa membahagiakan orang2 disekitar, tanpa rasa lelah ia terus melayani orang lain tanpa pamrih dan penuh dengan kelegowoan.
Saat ada yang memusuhi ia senantiasa mengjadapi musuh itu dengan santun serta bijak, saat ia disakiti ia pun membalas sesuai dengan kadar tanpa melebihi batas, namun sebelum melakukan balasan tersebut ia berusaha terlebih dahulu dengan maksiman bagaimana caranya agar ia sadar dan bisa diajak untuk berdamai.
Husnudzhon selalu dikedepankan, dan memaafkan kala ia dalam keadaan mampu.
Bagaimana dengan kemusliman kita? sudahkah kita melakukan hal yang terbaik untuk agama orang lain dan diri sendiri? (wallohu a'alam)