Oleh

Abul Hasanain ÊlHijazie

Hari senin pagi, di tempat ini, tanggal 12 Robi'ul awal, ada yang bilang 9 Robi'ul awal (22 april 571 M) Rasulullah Saw dilahirkan. Menurut hisab (hitungan) falak, yang benar hari senin di bulan Robi'ul Awal kelahiran Rasulullah Saw yang bertepatan dengan 22 april 571 M adalah tanggal 9, karena tanggal 12-nya adalah hari kamis. Sebagaimana yang telah dihitung secara tahqiq (detail) oleh seorang pakar falak terkemuka Syeikh Mahmud Basya dalam kitabnya (Nata'ijul Afham). Dan di tahqiq kembali dengan hasil yang sama oleh Syekh Muhammad Sulaiman al-Manshurfuri dalam kitabnya (Rahmatan lil 'alamin). Ibarat menggarami air laut al-faqir ilallah pernah 'lata' menghitung, dan Alhamdulillah hasilnya sesuai dengan tanggal 9 Robi'ul Awal.

Bagi anda terserah, mau condong dengan tanggal 12 atau 9 nggak masalah. Karena yang terpenting adalah kadar kecintaan kita kepada Rasulullah Saw dan seberapa besar kegembiraan kita dengan hari kelahirannya.

إذا كان هذا كافرا جاء ذمه #
بتبت يداه في الجحيم مخلدا
أتى انه فى يوم الإثنين دائما #
يخفف عنه للسرور بأحمدا
فما الظن بالعبد الذي طول عمره #
بأحمد مسرورا ومات موحدا

Apabila seorang kafir (abu lahab) yang dicela dalam alQur'an dengan "tabbat yadaa" dan akan kekal dalam neraka jahim.
Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa setiap hari senin ia diringankan siksanya karena hanya gembira tatkala mendengar kelahiran Muhammad Saw. Maka apakah pendapat anda pada seseorang yang seluruh usianya selalu gembira dengan Muhammad Saw dan ia mati dalam keadaan membawa tauhid?!

(( Makkah, 9 Robi'ul Awal 1434 H ))